Marcadores

Recent Posts

Recent Posts

Marcadores

Postagens populares

Postagens populares

Selasa, 19 April 2011

# Debugging #

Debugger adalah program yang digunakan untuk membantu programmer menemukan bug atau kesalahan pada program . Debugger memungkinkan kita untuk menghentikan dan mematikan eksekusi program yang sedang berjalan.
Terdapat tiga jenis error, sehingga dapat membantu memahamai penyebab error yang ada, antara lain:
A. syntax errors,
B. logic errors
C. run-time errors.
A. Syntax error
       Syntax error adalah kesalahan tulis program (ejaan). Terdapat beberapa jenis syntax error, antara lain : 

Spelling error
Merupakan kesalahan ejaan penulisan program.
Punctuatuin error
Contoh :
x = x + 1.
Atau
if (y < 6
cout << "hello";
Dimana erorrnya ?? 
B. Run-Time Errors

Run-time errors adalah error yang terjadi ketika program berjalan. Error ini tidak terlihat pada saat program pertama dijalankan, namun muncul pada saat melakukan proses yang terdapat error. Sebagai contoh run-time error adalah error karena pembagian dengan nol.
Contoh :
  x = x + 1;
y = sum / x;
cout << y << endl;
Bagaimana jika x = 0?
  
  x = x + 1;
if (x != 0)
{
    y = sum / x;
    cout << y << endl;
}
x = x + 1;
if (x != 0)
{
    y = sum / x;
    cout << y << endl;
}
x = x + 1;
if (x != 0)
{
    y = sum / x;
    cout << y << endl;
}
x = x + 1;
if (x != 0)
{
    y = sum / x;
    cout << y << endl;

C. Logic error
Logic errors kebanyakan lebih sulit dideteksi, karena ketika program dijalankan tidak terdapat kesalahan dan tidak ada peringatan dari compilers. Misalnya, program berjalan, namun hasil proses tidak sesuai dengan yang seharusnya.
Contoh : 
num_scores = 3;
cout << "Please type in your three test scores: ";
cin >> a >> b >> c ;
average = (a + b + c)/ num_scores;
cout << "The average is" << num_scores << endl;

0 komentar:

Posting Komentar